Suatu inti atom yang berada dalam keadaan tereksitasi dapat kembali ke
keadaan dasar (ground state) yang lebih stabil dengan memancarkan sinar
gamma. Peristiwa ini dinamakan peluruhan sinar gamma. Atom yang
tereksitasi biasanya terjadi pada atom yang memancarkan sinar alfa
maupun sinar beta, karena pemancaran sinar gamma biasanya menyertai
pemancaran sinar alfa dan sinar beta. Peluruhan gamma hanya mengurangi
energi saja, tetapi tidak mengubah susunan inti.
Gambar2. Peluruhan radioaktif. [2] |
Seperti dalam atom, inti atom dapat berada pada keadaan eksitasi, yaitu
keadaan inti yang tingkat energinya lebih tinggi dari keadaan dasarnya.
Inti yang berada pada keadaan eksitasi diberi tanda star (*). Keadaan
eksitasi inti ini dihasilkan dari tumbukan dengan partikel lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar